ABCHANNEL.ID- Dalam rangka perencanaan pembangunan tahun 2024 Pemerintah Kabupaten ( Pemkab ) Majalengka melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan ( Bapedalitbang ) mengelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang).
Musrenbang dilaksanakan guna menyusun Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2024 bertempat di Gedung Yudha Karya Pemda Majalengka Jum'at ( 17/03/2023).
Baca Juga: KPU: Masa Depan Kita Ada di Tangan 60 Persen Pemilih Muda Pemilu 2024, Ko Bisa?
Dalam laporannya, Kepala Bappedalitbang Kab. Majalengka yang di wakili oleh Sekretaris Bappedalitbang , H. Wawan Sarwanto, S.T., M.H., menyampaikan, kegiatan Musrenbang RKPD Kab. Majalengka tahun 2024 merupakan salah satu rangkaian dari mekanisme perencanaan pembangunan yang bertujuan untuk menampung aspirasi yang diawali dari Musrenbang Desa, Musrenbang Kecamatan dan Musrenbang Kabupaten.
Berdasarkan hasil Musrenbang Kecamatan di bulan Desember tahun 2022 telah menghasilkan 2,619 usulan dan setelah melalui tahapan verifikasi maka yang di akomodir sebanyak 2,281 usulan.
Masih menurut Wawan pada akhir kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Kab. Majalengka periode 2018 - 2023 Karna-Tarsono yakni di tahun 2022, pencapaian indikator makro pertumbuhan Kab. Majalengka pada Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) paling tinggi di Jawa Barat yaitu 6,63 % .
Sedangkan nilai capaian Indeks Pembangunan Manusia ( IPM ) Kabupaten Majalengka terus meningkat setiap tahunnya.
Di tahun 2022 IPM tumbuh 1,11 persen dibandingkan tahun 2021 menjadi 68,56 poin. Sementara Tingkat Pengganguran Terbuka ( TPT ) pada tahun 2022 sebesar 4,16 % dan Kabupaten Majalengka merupakan terendah ke 3 dari 27 Kabupaten / Kota di Jawa Barat.
Sementara Bupati Majalengka Dr. H. Karna Sobahi, M.M.Pd dalam sambutanya berharap bagaimanapun pelaksanakan pembangunana di Majalengka harus berjalan dengan normal walaupun di tahun 2024 kepemimpinan Bupatinya adalah pejabat sementara .
" Dalam menyusun RKPD harus mengutamakan kepentingan dan hajat rakyat, pembanguna pelayanan dasar merupakan prioritas utama, seperti sektor kesehatan, pendidikan, infrastruktur dan keberpihakan kepada usaha kecil menengah," ujar Bupati.
Lebih lanjut Bupati meminta kepada Dinas yang menangani Program Padat Karya untuk terus memonitoring dan mejalankan dengan sebaik - baiknya sehingga pemberdayaan masyarakat pedesaan ini bisa terus di kerjakan setiap tahunya.
Artikel Terkait
Mengagumkan, Enka Rapper X Factor Gemparkan dalam Peringatan 1 Abad NU di Talaga, Majalengka
Hendak di Oplos, 50 Ton Beras Bulog Diamankan Polres Majalengka
Rekaman CCTV Percobaan Pencurian di Kadipaten Viral, Polres Majalengka Buru Pelaku
Menyambut Bulan Puasa 2023, Kepolisian Majalengka Bagikan Alat Kebersihan dan Bersih-bersih di Mushola
BPS Majalengka Buka Lowongan Kerja Petugas Sensus Pertanian 2023, Minimal Lulusan SMA, Ini link dan Syaratnya
Jelang Pilkades Serentak 2023 di Kabupaten Majalengka, Polisi Gelar Pembekalan Bhabinkamtibmas
Dapati Anak Punk yang Tengah Nongkrong, Ini yang Dilakukan Polsek Cikijing, Majalengka