Wow! Dana Desa Diusulkan Naik Jadi 5 Milyar, Warganet: Kalo Gak Ada Integritas, Dikasih 10 M Juga Bohong

ABCHANNEL.ID- Dana Desa yang diterima setiap desa memang bervariasi ada yang 1 M hingga mendekati 2 M.

Namun kini Muhaimin Iskandar wakil ketua DPR menginisaisi peningkatan dana desa jadi 5 Milyar.

Tentu saja ini angin segar untuk desa, namun juga menjadi persoalan jika dana desa tak dikelola dengan baik.

Baca Juga: 5 Desa di Ligung Majalengka Akan Gelar Pilkades Serentak, Ini Besaran Dana Desa yang Pernah Diterima

Tak sedikit kepala desa berhadapan dengan proses pengadial karena diduga melakukan tindak pidana korupsi dana desa.

melansir  AB hannel dari Isntagram @kemendespdtt Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Abdul Muhaimin Iskandar menginisiasi peningkatan jumlah dana desa menjadi Rp5 miliar pada 2024 di setiap desa. Jumlah itu naik lima kali lipat dari sebelumnya.

Peningkatan ini dilakukan untuk mengevaluasi pembangunan nasional agar mampu menjadikan desa sebagai pusat pembangunan melalui dana desa yang cukup.

Baca Juga: Inilah Jumlah Dana Desa yang Diterima Pemdes se Kecamatan Leuwimunding, Majalengka, Tertinggi Mirat

"Jadi saya sudah hampir setahun ini berkeliling menyampaikan gagasan teori pembangunan baru. Apa itu, pembangunan yang tidak dilaksanakan di pusat, tetapi di unit paling bawah yaitu desa," ungkap pria yang akrab disapa Gus Muhaimin itu dalam rembuk desa bersama ratusan kepala desa di Desa Rasau Jaya Satu, Kecamatan Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Jumat (26/5/2023).

Unggahan instagram remsi milik kemendes itupun menuai reaksi warganet, seperti beberapa komentar netizen berikut ini.

@rektordesa
Isu tentang desa santer banget mendekati tahun politik Jangan dananya yang dinaikkan, tapi kualitas SDM pengelolanya dulu yang diupgrade. Mohon berkenan kementrian lebih bijak lagi.

Baca Juga: 14,8 Milyar Dana Desa Untuk Pemdes se Kecamatan Palasah Majalengka, Tertinggi Weragati, Terendah Sindangwasa

Jangan karena kompetisi politisi lalu menjadikan “desa” sebagai komoditi bahan untuk mengais atensi,  Bapak dan ibu yang terhormat, sudah banyak kasus korupsi dan penyelewengan dana desa.

Mari dievaluasi sistemnya dulu sebelum ditambah nominalnya.

SEPAKAT DANA DESA DINAIKKAN, KETIKA SDM NYA SUDAH KOMPETEN