Ganjar Pranowo Mendapat Pertanyaan Apakah Jika Jadi Presiden Akan Menjadi Petugas Partai Atau Petugas Rakyat,

ABCHANNEL.ID - Capres PDIP, Ganjar Pranowo mendapat sebuah pertanyaan, apakah dia akan menjadi petugas rakyat atau petugas Partai jika terpilih menjadi Presiden 2024 nanti.

Ketika Sedang berdiskusi dengan Mahasiswa Fisip UI Ganjar Pranowo mendapat sebuah pertanyaan, akan sikapnya terhadap partai dan Rakyat, jika terpilih menjadi Presiden 2024 mendatang.

Salah Satu Mahasiswa Fisip UI meberikan pertanyaan, kepada Capres PDIP Ganjar Pranowo akan keresahannya Jika terpilih menjadi Presiden nanti Apakah akan tetap menjadi petugas Rakyat atau menjadi Petugas Partai.

Baca Juga: Ini Dia Daftar Calon Sementara Partai Kebangkitan Nusantara PKN Dapil Jabar IV Pileg 2024

Dan inilah Jawaban dari capres PDIP Ganjar Pranowo, akan pertanyaan tersebut.

Melansir ABCHANNEL.ID dari akun Instagram @ndorobei.official, Bakal calon presiden PDIP, Ganjar Pranowo, mendapat pertanyaan menarik saat menjadi pembicara dalam Kuliah Kebangsaan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI) di Kampus UI Depok pada Senin, 18 September 2023.

Pertanyaan ini datang dari seorang mahasiswa jurusan Ilmu Politik bernama Naufal.

Baca Juga: Generasi Muda Ciayumajakuning Wajib Tahu!Ini Perjalanan Sejarah Perlawanan Ki Bagus Rangin Mengusir Penjajah

Naufal dengan berani bertanya apakah Ganjar akan berperan sebagai petugas rakyat atau petugas partai ketika ia menjadi presiden nantinya.

Pertanyaan tersebut disambut dengan tepuk tangan meriah dari seluruh peserta yang hadir dalam ruangan. Ganjar, dengan senyum di wajahnya, memberikan acungan jempol sebagai tanggapan.

Ganjar kemudian menegaskan bahwa tidak perlu khawatir terkait perannya sebagai petugas partai atau petugas rakyat.

Baca Juga: Persaingan Politik Semakin Panas! Demokrat Resmi Dukung Prabowo Untuk Pilpres 2024

Ia menantang mahasiswa tersebut dengan pertanyaan apakah Naufal pernah mengikuti perkembangannya selama 10 tahun masa jabatannya sebagai Gubernur Jawa Tengah.

Ganjar berbicara lebih lanjut, mengungkapkan bahwa di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), kandidat bakal calon presiden (Bacapres) tidak hanya terbatas pada dirinya, melainkan ada nama lain seperti Puan Maharani.