ABCHANNEL.ID- Buntut dari disiramnya wartawan Modusinvestigasi.com kemarin Senin, 29 November 2021 puluhan wartawan dari media cetak dan online Majalengka wujudkan solidaritas dengan mendatangi kecamatan Jatiwangi. Selasa, 30 November 2021. Sebelumnya Abah Ucup wartawan modusinvestigasi.com mendapatkan perlakukan yang tidak mengenakan, Ia disiram oleh oknum Kepala Desa di kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka. kejadian tersebut memicu reaksi dari rekan-rekan wartawan, hingga akhirya bertempat di kantor kecamatan Jatiwangi kedua belah pihak dihadirkan, difasilitasi oleh pihak kecamatan dan paguyuban kuwu Jatiwangi. Dalam kesempatannya memberikan keterangan oknum kepala Desa berinisila KS meminta maaf atas peristiwa yang terjadi. "Saya sebagai kepala desa mohon maaf atas kejadian ini untuk insan pers di majalengka khususnya umumnya di Indonesia, jadi karena ada kesalah pahaman antara saya dan pak Ucup sudah selesai tidak ada masalah apa-apa kita sudah rukun kembali, ternyata ini saudara saya, Ini hanya karena kesalah pahaman, Saya sangat menghargai media, welcome ke media mudah-mudahan ini tidak akan terjadi lagi dan mohon maaf." Ujar KS. Hal senada juga disampaikan oleh Abdul Toyib ketua paguyuban Kuwu Jatiwangi, atas nama paguyuban ia memohona maaf kepada rekan-rekan media. "Mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya karena telah terjadi prilaku rekan kami yang kemarin tepatnya pada pukul 15.00 Wib memberikan perbuatan tidak menyenangkan kepada abah ucup," ucapnya. Untuk itu, Lanjut Kuwu Toyib, Saya selaku ketua forum mengambil sikap cepat menyelesaikan permasalahn ini. "Tadi pagi saya dengan kuwu bertemu dengan abah ucup dan Kuwu mengucapkan permohonana maaf atas kekhilafan, kesalahan karena tersulut emosi namanya juga manusia, dengan rendah hati beliau (kuwu) memohon maaf, dan abah ucup memaafkan, dan ternyata mereka saudara dari pihak istri" tukas Kuwu Toyib. Sementara itu, Abah Ucup saat di wawancara AB Channel mengatakan tadi pagi sudah terjadi mediasi dan sudah islah. Masih ditempat yang sama, Sekretaris Kecamatan Jatiwangi Wawan Herawan, S.Sos., merasa kecolongan atas kejadian ini, seharusnya ini jangan terjadi, antara pemerintah dan media harusnya bersinergi, dan mudah-mudah jangan terjadi lagi hal seperti ini.